Batam (gokepri) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, melihat kesempatan emas untuk mengangkat pariwisata di Batam dan Bintan, Kepulauan Riau.
Terinspirasi oleh penyelenggaraan konser Coldplay dan Taylor Swift di Singapura pada Januari dan Maret 2024, Sandiaga meminta para pelaku usaha pariwisata di dua destinasi tersebut untuk menggali peluang yang dihadirkan oleh acara megah tersebut.
Dalam penuturannya pada acara “Weekly Brief with Sandi Uno” di Jakarta, Menparekraf menyampaikan keyakinannya sebagian besar penonton dari konser tersebut akan berasal dari Indonesia. Oleh karena itu, para pelaku usaha pariwisata di Batam dan Bintan diharapkan mampu memanfaatkan momentum ini untuk menarik wisatawan baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
“Saya sangat menyarankan para pelaku industri, pelaku ekonomi kreatif untuk mengambil peluang ini, karena ada potensi minimal 100-300 ribu wisatawan yang bisa diraih oleh Batam atau Bintan selama enam hari penyelenggaraan konser,” tegas Sandiaga, Senin 3 Juli 2023.
Konser Coldplay dan Taylor Swift yang direncanakan berlangsung selama enam hari di Singapura diproyeksikan akan menarik 300 ribu penonton untuk satu musisi dengan kapasitas stadion 50 ribu orang per hari. Melihat animo penggemar di Indonesia terhadap kedua musisi dunia tersebut, Sandiaga memperkirakan setidaknya 50 persen kapasitas penonton akan diisi oleh warga Indonesia, atau sekitar 150 ribu orang akan menjadi wisatawan Tanah Air.
Peluang besar ini diyakini akan memberikan dampak positif bagi industri pariwisata di Batam dan Bintan. Oleh karena itu, Sandiaga mendorong para pelaku usaha untuk menciptakan paket-paket wisata menarik yang dapat menarik minat para wisatawan yang berkunjung ke Singapura untuk melanjutkan petualangan mereka di dua pulau cantik ini.
“Alangkah baiknya jika kita dapat menyiapkan paket-paket menarik sehingga sebagian dari perjalanan mereka ke Singapura bisa dialihkan ke Batam atau Bintan. Konsep pariwisata yang berkolaborasi dalam bingkai ASEAN sebagai destinasi tunggal akan semakin mendukung hal ini,” saran Sandiaga.
Batam dan Bintan bukan sekadar destinasi eksotis dengan pemandangan alam yang menakjubkan, tetapi juga memiliki berbagai akomodasi yang berkualitas. Dengan kedatangan konser internasional, harapannya, kedua destinasi tersebut akan semakin dikenal oleh dunia, menarik minat lebih banyak wisatawan untuk menjelajahi pesona Kepulauan Riau.
Peluang emas ini bukan hanya menguntungkan para pelaku usaha pariwisata, tetapi juga akan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian lokal dan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat. Dengan semangat dan inovasi yang tepat, Batam dan Bintan siap memanfaatkan momen ini.
79 total views, 2 views today
